1. Agama Kristen (2.1
milyar)
Agama Kristen adalah sebuah kepercayaan yang
berdasarkan pada ajaran, hidup, sengsara, wafat dan kebangkitan Yesus Kristus.
Agama Kristen meyakini Yesus Kristus adalah Tuhan dan Mesias, juru selamat bagi
seluruh umat manusia, yang menebus manusia dari dosa.
2.
Agama Islam (1.5 milyar)
Pengikut ajaran Islam dikenal dengan sebutan
Muslim yang artinya “seorang yang tunduk kepada Tuhan”, Sebutan Muslimin bagi
umat Islam laki-laki dan Muslimat bagi umat Islam perempuan. Islam mengajarkan
bahwa Allah menurunkan firman-Nya kepada manusia melalui para nabi dan rasul
utusan-Nya, dan meyakini secara sungguh-sungguh bahwa Muhammad adalah nabi dan
rasul terakhir yang diutus ke dunia oleh Allah Swt..
3. Agama Agnostic /
Agama yang berpandangan bahwa Tuhan tidak dapat diketahui (1.1 milyar)
Agnostisisme merupakan suatu pandangan filosofis
bahwa suatu nilai kebenaran dari suatu klaim tertentu yang umumnya berkaitan
dengan teologi, metafisika, keberadaan Tuhan, dewa, dan lain-lain yang tidak
dapat diketahui dengan akal pikiran manusia yang terbatas. Seorang agnostik
mengatakan bahwa adalah hal yang tidak mungkin untuk dapat mengetahui secara
definitif pengetahuan tentang “Yang-Mutlak”; atau , dapat dikatakan juga, bahwa
walaupun perasaan secara subyektif dimungkinkan, namun secara obyektif pada
dasarnya mereka tidak memiliki informasi yang dapat diverifikasi.
4.
Agama Hindu (1 milyar)
Agama Hindu (Sanskerta: Sanātana Dharma सनातन धर्म “Kebenaran Abadi”),
dan Vaidika-Dharma (“Pengetahuan Kebenaran”) merupakan sebuah agama yang
berasal dari anak benua India. Agama ini merupakan lanjutan dari agama Weda
(Brahmanisme) yang merupakan kepercayaan bangsa Arya (Indo-Iran ). Agama
ini diperkirakan muncul antara tahun 3102 SM sampai 1300 SM dan merupakan agama
tertua di dunia yang masih bertahan hingga kini.
5.
Agama Buddha (500 juta)
Buddha (Sanskerta: बुद्ध
berarti. Mereka yang Sadar, Yang mencapai pencerahan sejati. dari perkataan
Sanskerta: “Budh”, untuk mengetahui) merupakan gelar kepada individu yang
menyadari potensi penuh mereka untuk memajukan diri dan yang berkembang
kesadarannya. Dalam penggunaan kontemporer, ia sering digunakan untuk merujuk
kepada Siddharta Gautama, guru agama dan pendiri Agama Buddha (dianggap “Buddha
bagi waktu ini”). Dalam penggunaan lain, ia merupakan tarikan dan contoh bagi
manusia yang telah sadar.
6.
Agama Indigenous/Agama Adat (450 juta)
Indigenous adalah orang-orang, komunitas, dan
bangsa asli di daerah tertentu. Banyak adat budaya merupakan minoritas yang
menonjol dalam masyarakat mayoritas-budaya kebarat-baratan, dan mereka biasanya
bermaksud menuju melestarikan, menghidupkan, dan meningkatkan kohesi dan
keunikan nilai-nilai tradisional mereka, sosial dan adat istiadat, dengan upaya
sungguh-sungguh untuk mengirimkan pengetahuan ini untuk generasi mendatang.
Agama Indigenous masih banyak ditemui di kawasan benua Afrika, Amerika dan
Asia.
7. Agama Chinese
traditional (400 juta)
Kepercayaan tradisional Tionghoa ialah tradisi
kepercayaan rakyat yang dipercayai oleh kebanyakan bangsa Tionghoa dari suku
Han. Kepercayaan tradisional Tionghoa ini tidak mempunyai kitab suci
resmi dan sering merupakan sinkretisme antara beberapa kepercayaan atau
filsafat antara lain Buddhisme, Konfusianisme dan Taoisme. Kepercayaan
tradisional Tionghoa ini juga mengutamakan lokalisme seperti dapat dilihat pada
penghormatan pada datuk di kalangan Tionghoa di Sumatera sebagai pengaruh dari
kebudayaan Melayu.
8. Agama Shinto (27
– 65 juta)
Shinto (神道 Shintō?, secara
harfiah bermakna “jalan/jalur dewa”) adalah sebuah agama yang berasal dari
Jepang. Dari masa Restorasi Meiji hingga akhir Perang Dunia II, Agama Shinto
adalah agama resmi di Jepang.
Agama Shinto melibatkan penyembahan kami, yang
bisa diterjemahkan sebagai dewa, roh alam, atau sekedar kehadiran spiritual. Sebagian
kami berasal dari daerah setempat dan bisa dianggap sebagai roh yang mewakili
daerah tersebut, namun kami lainnya mewakili benda-benda dan proses alami
utama, misalnya Amaterasu, sang dewi matahari.
9.
Agama Sikh (25 juta)
Sikhisme (bahasa Punjabi: ਸਿੱਖੀ) adalah salah satu agama terbesar di dunia.
Agama ini berkembang terutama pada abad ke-16 dan 17 di India. Kata Sikhisme
berasal dari kata Sikh, yang berarti “murid” atau “pelajar”.
Kepercayaan-kepercayaan utama dalam Sikhisme adalah: Percaya dalam satu Tuhan
yang pantheistik. Kalimat pembuka dalam naskah-naskah Sikh hanya sepanjang dua
kata, dan mencerminkan kepercayaan dasar seluruh umat yang taat pada
ajaran-ajaran dalam Sikhisme: Ek Onkar (Satu Tuhan). Ajaran Sepuluh Guru Sikh
(serta para cendekiawan Muslim dan Hindu yang diterima) dapat ditemukan dalam
Guru Granth Sahib.
10.
Agama Yahudi (18 juta)
Yahudiah (Yudaisme) adalah kepercayaan yang unik
untuk orang/bangsa Yahudi (penduduk negara Israel maupun orang Israel yang
bermukim di luar negeri). Inti kepercayaan penganut agama Yahudi adalah
wujudnya Tuhan yang Maha Esa, pencipta dunia yang menyelamatkan bangsa Israel
dari penindasan di Mesir, menurunkan undang-undang Tuhan (Torah) kepada mereka
dan memilih mereka sebagai cahaya kepada manusia sedunia.
Kitab Suci agama Yahudi menuliskan Tuhan telah
membuat perjanjian dengan Abraham bahwa beliau dan cucu-cicitnya akan diberi
rahmat jika mereka selalu beriman kepada Tuhan. Perjanjian ini kemudian
diulangi oleh Ishak dan Yakub. Dan karena Ishak dan Yakub menurunkan bangsa
Yahudi, maka mereka meyakini bahwa merekalah bangsa yang terpilih. Penganut
Yahudi dipilih untuk melaksanakan tugas-tugas dan tanggung jawab khusus,
seperti mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur dan beriman kepada Tuhan.
Sebagai balasannya, mereka akan menerima cinta dan perlindungan Tuhan. Tuhan
kemudian menganugerahkan mereka Sepuluh Perintah Allah melalui pemimpin mereka,
Musa.
1.
Kristen (2.1 milyar)
Agama
Kristen adalah sebuah kepercayaan yang berdasar pada ajaran, hidup, sengsara,
wafat dan kebangkitan Yesus Kristus. Agama ini meyakini Yesus Kristus adalah
Tuhan dan Mesias, juru selamat bagi seluruh umat manusia, yang menebus
manusia
dari dosa.
2.
Islam (1.5 milyar)
Pengikut
ajaran Islam dikenal dengan sebutan Muslim yang berarti “seorang yang tunduk
kepada Tuhan”, atau lebih lengkapnya adalah Muslimin bagi laki-laki dan
Muslimat bagi perempuan. Islam mengajarkan bahwa Allah menurunkan firman-Nya kepada
manusia melalui para nabi dan rasul utusan-Nya, dan meyakini dengan
sungguh-sungguh bahwa Muhammad adalah nabi dan rasul terakhir yang diutus ke
dunia oleh Allah.
3.
Agnostic / Agama yang berpandangan bahwa Tuhan tidak dapat diketahui (1.1
milyar)
Agnostisisme
adalah suatu pandangan filosofis bahwa suatu nilai kebenaran dari suatu klaim
tertentu yang umumnya berkaitan dengan teologi, metafisika, keberadaan Tuhan,
dewa, dan lainnya yang tidak dapat diketahui dengan akal pikiran manusia yang
terbatas. Seorang agnostik mengatakan bahwa adalah tidak mungkin untuk dapat
mengetahui secara definitif pengetahuan tentang “Yang-Mutlak”; atau , dapat
dikatakan juga, bahwa walaupun perasaan secara subyektif dimungkinkan, namun
secara obyektif pada dasarnya mereka tidak memiliki informasi yang dapat
diverifikasi.
4.
Hindu (1 milyar)
Agama
Hindu (Sanskerta: Sanātana Dharma सनातन धर्म “Kebenaran Abadi”), dan
Vaidika-Dharma (“Pengetahuan Kebenaran”) adalah sebuah agama yang berasal dari
anak benua India. Agama ini merupakan lanjutan dari agama Weda (Brahmanisme)
yang merupakan kepercayaan bangsa Indo-Iran (Arya). Agama ini diperkirakan
muncul antara tahun 3102 SM sampai 1300 SM dan merupakan agama tertua di dunia
yang masih bertahan hingga kini.
5.
Buddha (500 juta)
Buddha
(Sanskerta: बुद्ध
berarti. Mereka yang Sadar, Yang mencapai pencerahan sejati. dari perkataan
Sanskerta: “Budh”, untuk mengetahui) merupakan gelar kepada individu yang
menyadari potensi penuh mereka untuk memajukan diri dan yang berkembang kesadarannya.
Dalam penggunaan kontemporer, ia sering digunakan untuk merujuk Siddharta
Gautama, guru agama dan pendiri Agama Buddha (dianggap “Buddha bagi waktu
ini”). Dalam penggunaan lain, ia merupakan tarikan dan contoh bagi manusia yang
telah sadar.
Belum ada tanggapan untuk " MACAM - MACAM AGAMA TERBESAR DI DUNIA "
Post a Comment